LANGKAH STRATEGIS DALAM MENGURANGI KASUS BULLYING DI LINGKUNGAN SEKOLAH SMK MUTIARA 17 AGUSTUS
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisi hasil dari laporan wawancara yang dilakukan di sekolah SMK Mutiara 17 Agustus di wilayah Bekasi Utara. Kasus Bullying ini sudah marak terjadi dan sudah menjadi tradisi di lingkungan masyarakat khusus nya di lingkungan sekolah, sehingga menyebabkan banyak korban yang mengakibatkan kesehatan si korban tersebut, tercatat terjadi 226 kasus bullying pada tahun 2022 menurut Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) dan Federasi Serikat Guru Indonesia (FSGI) tahun 2023. Di samping itu, minimnya pengawasan masyarakat khususnya di lingkungan sekolah. Penelitian mencakup observasi, wawancara dan dokumentasi untuk memperoleh data dari masyarakat sekolah terkait. Hasil penilitian ini menunjukan bahwa sekolah SMK Mutiara 17 Agustus telah menunjukan pengawasan dalam kasus bullying. Mereka melaporkan juga apabila terjadi bullying dan juga bersimpati terhadap korban yang terkena bullying tersebut. Kasus bullying ini memang menjadi tantangan khususnya di masyarakat sekolah, tetapi di sekolah ini tetap berupaya meningkatkan pengawasan masyarakat sekolah dalam menjaga ketertiban dan tanggung jawab lingkungan masyarakat sekolah.
Kata Kunci: Kasus bullying, Pengawasan, Lingkungan masyarakat sekolah
References
Ayu & Aha (2023). Pemerintah Harus Petakan Faktor Penyebab Bullying Anak. Diakses dari www.dpr.go.id/berita/detail/id/46802/t/Pemerintah%20Harus%20Petakan%20Faktor%20Penyebab%20Bullying%20Anakdeepublishstore.com/blog/teknik-pengumpulan-datamenurut-para-ahli/
Bungi. (2017). 10 Pengertian Wawancara Menurut Para Ahli-Adjar. Diakses dari https://adjar.grid.id/read/543779163/10-pengertianwawancara-menurut-paraahli?page=all
Ina & Tsa. (2023). Keluarga siswa SD Bekasi kecewa sekolah anggap
remeh kasus bully. Diakses dari www.cnnindonesia.com/nasional/20231102094443-121019002/keluarga-siswa-sdbekasi-kecewa-sekolahanggap-remeh-kasus-bully
Refbacks
- There are currently no refbacks.