PENGARUH BULLYING TERHADAP PERKEMBANGAN DIRI SISWA DI LINGKUNGAN SEKOLAH MAN 01 KOTA BEKASI

Sri Rosmalina Soejono, Adinda Permatasari, Alicia Goldy Rotua Sinaga, Ananda Syifa Destiana, Bunga Nazwa Cintana, Ersa Nurramadhani Putri, Ester Syebat Gabriel, Faradila Silla Aristiyani, Muhammad Faqih Rahman, Nazwa Nayla Hamida, Novi Febrianti

Abstract


Bullying adalah penggunaan kekerasan untuk menyakiti individu atau kelompok secara fisik, verbal,atau psikologis, menimbulkan tekanan, trauma, dan perasaan tidak berdaya pada korban (Sejiwa, 2008). Menjadi korban bullying, remajanya berisiko lebih tinggi menderita berbagai masalah kesehatan fisik dan mental. Selain sakit perut, sakit kepala, dan ketegangan otot, anak-anak yang diintimidasi dapat mengalami berbagai masalah psikologis, seperti keputusasaan dan kecemasan, yang mungkin tetap ada hingga dewasa. kecemasan, kesehatan fisik, dll. Lingkungan pengaturan sekolah dan berkurangnya antusiasme untuk belajar dan prestasi akademik. Tujuan dari jurnal ini untuk mengetahui apa yang terjadi pada korban bullying dan bagaimana cara mencegah bullying. Kegiatan ini akan dilakukan melalui konsultasi yang terdiri dari pemaparan isi, diskusi, dan pertanyaan. Melalui kegiatan ini siswa MAN 1 Kota Bekasi akan mendapatkan pengetahuan tentang bullying, jenis-jenis bullying, dampak bullying, dan cara mengatasi bullying. Mencegah bullying di sekolah.


Kata kunci: bullying, dampak , korban


References


Akbar, Sa’dun. 2013. Instrumen Perangkat Pembelajaran. Bandung: Rosdakarya.

Ariesto, A. (2009). Pelaksanaan Program Antibullying Teacher Empowerment.Retrieved Juni 12, 2017, from http://lib.ui.ac.id/file?file=digital/123656SK%20006%2009%20Ari%20p%20%20Pelaksanaan%20program-Literatur.pdf

Coloroso, B. (2007). The Bully, The Bullied, and The Bystander. NewYork: HarperCollins.

Firmiana, M.E. (2013). Efektivitas Pelatihan Anti-Bullying terhadap

Pengetahuan Penanganan Kasus Bullying di Sekolah pada Guru-

Guru TK di Jakarta. Jurnal Al-Azhar Indonesia Seri Humaniora.

Vol.2 No.2, September 2013

Riauskina, I. I., Djuwita, R., & Soesetio, S. R. (2005). “Gencet-gencetan” di mata siswa/siswi kelas 1 SMA: Naskah kognitif tentang arti, skenario, dan dampak “gencet-gencetan”. Jurnal Psikologi Sosial, 12 (01), 1-13.

Sari, E. P. (2017). Faktor Yang Mempengaruhi Bullying Pada Anak Usia Sekolah Di Sekolah Dasar Kecamatan Syiah Kuala Banda Aceh. Idea Nursing Journal, Vol VIII No. 3

Smith, P.K. & Thompson, D. Practical approaches to bullying. London: David Fulton, 1991.

Tattum, D. & Tattum. E. Social education and personal development. London: David Fulton, 1992.

TimSejiwa. (2008). Bullying: Panduan bagi Orang Tua dan Guru Mengatasi Kekerasan di Sekolah dan Lingkungan. Jakarta: Grasindo.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.