HUBUNGAN TINGKAT KESEJAHTERAAN MAHASISWA TERHADAP PERILAKU MENYIMPANG PELECEHAN SEKSUAL DALAM KERETA

Abstract

Pelecehan seksual sudah menjadi kasus yang cukup besar baik di Indonesia maupun di seluruh Dunia. Pelecehan seksual ini tidak hanya terjadi di tempat yang sunyi dan sepi, namun juga dapat terjadi di ruang publik seperti stasiun, Mall, bahkan tidak jarang terjadi di sebuah kendaraan. Kendaraan yang digunakan secara massal seperti kereta dapat menjadi tempat yang cukup rawa terhadap pelecehan seksual. Salah satu pencegahan yang diyakini dapat mengurangi terjadinya kasus pelecehan seksual di dalam kereta adalah dengan cara berpakaian yang lebih sopan dan tertutup agar tidak menjadi sasaran pelecehan seksual. Penelitian ini bertujuan untuk mencari tahu mengapa sering terjadi pelecehan seksual di dalam kereta dan bagaimana pencegahannya agar tidak menjadi sasaran utama. Metode penelitian yang digunakan adalah wawancara dan kuisioner. Hasil Penelitian menyimpulkan bahwa cukup banyak pelecehan seksual yang terjadi di dalam kereta terutama di malam hari dikarenakan penggunaan kereta secara massal yang menjadi keuntungan yang dimiliki seseorang untuk melakukan pelecehan seksual. Disarankan untuk masyarakat agar lebih waspada dan berhati – hati ketika di dalam maupun di luar kereta karena celah untuk pelecehan seksual sangatlah luas bagi setiap orang. 

Kata kunci : Pelecehan Seksual, Kereta, ruang public