PENGARUH PERUNDUNGAN SENIORITAS TERHADAP KUALITAS KINERJA KARYAWAN MASKAPAI PENERBANGAN TERBESAR DI INDONESIA

Lazuardi Linus Saputra, Yurita Yurita, Desti Melinda, Novia Sarcita Tulende, Puput Tri Hasanah

Abstract


Bullying atau perundungan adalah bahaya tersembunyi yang bisa ditemui di mana saja, termasuk di tempat kerja. Fenomena ini merupakan ironi karena tempat kerja ternyata menjadi ruang tidak aman bagi sebagian orang tertentu. Lebih parahnya, bullying ini sudah mengakar di banyak perusahaan. Penyebabnya adalah penyalahgunaan kekuasaan dari seseorang yang memiliki kekuasaan atau jabatan di tempat kerja yang dalam arti lain disebut budaya senioritas. Untuk itu penulis tertarik melakukan penelitian yang memiliki tujuan untuk mengetahui karakteristik, dampak, serta langkah pencegahan yang dilakukan perusahaan yang dalam hal ini adalah perusahaan penerbangan, untuk mengurangi perundungan senioritas dilingkungan kerja. Metode yang digunakan dalam penelitian ini antara lain observasi langsung ke salah satu maskapai terbesar di Indonesia, penyebaran angket dan wawancara langsung dengan pihak managerial perusahaan tersebut. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa perundungan terjadi karena adanya faktor senioritas yang menjadi penyebab timbulnya perilaku bullying di lingkungan kerja. Untuk itu bagi Perusahaan, hendaknya lebih menambah pengawasan dengan wawasan yang diberikan kepada karyawan mengenai akibat dari tindak bullying dilingkungan kerja, Bagi Pimpinan/Manajemen, hendaknya lebih tanggap terhadap perilaku bullying, serta, Untuk karyawan diharapkan lebih memperhatikan lingkungan kerja dan dapat mengenali jenis-jenis bullying sehingga dapat mencegah bullying terjadi di lingkungan kerja. Selain itu, karyawan juga diharapkan untuk lebih percaya diri, berani untuk menolak jika menerima tindakan yang kurang pantas, dan memiliki cara kerja yang baik.

 

Kata kunci: Perundungan, Senioritas, Karyawan, Perusahaan Penerbangan, dampak


References


Anggraeni, E. A. (2021). Pengaruh perundungan di tempat kerja terhadap keterikatan kerja dengan ketidakamanan kerja sebagai variabel pemediasi studi pada pekerja perempuan non manajerial di industry perbankan (Doctoral dissertation, Universitas Gadjah Mada).

Bella, C. S. (2020). Hubungan Antara Budaya Kolektivisme Dengan Workplace Bullying Pada Pramugari Di Indonesia (Doctoral dissertation, Universitas Mercu Buana Yogyakarta).

Einarsen, S. V., Hoel, H., Zapf, D., & Cooper, C. L. (2020). The concept of bullying and harassment at work: The European tradition. In Bullying and harassment in the workplace (pp. 3-53). CRC press.

Mayasari, A. (2019). Pengaruh konflik interpersonal dan perundungan di tempat kerja terhadap keterikatan kerja (Doctoral dissertation, Universitas Gadjah Mada).

Murtisaputra, E., & Ratnasari, S. L. (2018). Pengaruh Lingkungan Kerja, Insentif, Komunikasi Dan Senioritas Terhadap Semangat Kerja Karyawan. Jurnal Dimensi, 7(3), 434-453.

Rianto, T. R., Yuningsih, Y., & Hayati, K. (2021). Pengaruh Perundungan Di Tempat Kerja Dan Keadilan Organisasi Terhadap Kinerja Karyawan.

Silviandari, I. A. (2018). Konflik Peran dan Perundungan (Bullying) di Tempat Kerja: Studi Meta-analisis. MEDIAPSI, 4(2), 58-67.

Surya, F. Z., & Fahmi, A. B. (2022). Pengaruh Perundungan di Lingkungan Kerja terhadap Stres Kerja pada Karyawan Baru di Jakarta. Psikologika: Jurnal Pemikiran dan Penelitian Psikologi, 27(1), 1-14.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.