FENOMENA BULLYING SECARA LANGSUNG DAN TIDAK LANGSUNG

Mathew Andrew Setiawan, Briyan Jonathan, Dhimas Aditya Pratama, Deiniol Marchell Gotalana, Muhamad Nabil Usman, Winsthon Nathanael Harefa, Ansya Rulloh Vini, Wisnu Darmawan

Abstract


Bullying, baik secara langsung maupun tidak langsung, merupakan fenomena sosial yang meresahkan dan memiliki dampak serius terhadap kesejahteraan individu yang terlibat. Penelitian ini bertujuan untuk menyelidiki dan menganalisis dua bentuk utama bullying, yaitu bullying secara langsung dan tidak langsung, serta dampaknya terhadap korbannya. Bullying secara langsung melibatkan tindakan agresif secara fisik atau verbal yang ditujukan langsung kepada korban. Jenis bullying ini mencakup intimidasi, penghinaan, dan kekerasan fisik yang dapat menyebabkan trauma psikologis dan fisik pada korban. Di sisi lain, bullying secara tidak langsung melibatkan perilaku yang bersifat menyakitkan secara emosional atau sosial, seperti gossip, isu pencemaran nama baik, atau penolakan kelompok. Meskipun tidak sejelas bullying langsung, bullying tidak langsung dapat memiliki dampak jangka panjang yang serupa terhadap kesejahteraan mental dan sosial korban. Dalam penelitian ini, kami akan menggali penyebab, bentuk, dan dampak dari kedua jenis bullying tersebut. Kami juga akan membahas faktor-faktor yang mendorong atau memfasilitasi terjadinya bullying, baik dalam konteks sekolah maupun lingkungan kerja. Selain itu, upaya pencegahan dan intervensi akan dibahas untuk mereduksi insiden bullying dan melindungi individu yang rentan. Melalui pemahaman mendalam terhadap fenomena bullying secara langsung dan tidak langsung, penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi pada upaya menciptakan lingkungan yang lebih aman dan mendukung bagi semua individu, dengan mempromosikan kesadaran, empati, dan responsibilitas kolektif dalam mengatasi masalah ini.


References


Ahmad, N. (2021). Analisis perilaku bullying antar siswa terhadap

pembentukan karakter siswa di SDN Sangir Kecamatan Wajo Kota

Makassar. Prosiding Seminar Nasional Pendidikan ..., November,150–173. http://ejurnal.pps.ung.ac.id/index.php/PSNPD/article/view/1062%0Ahttp://ejurnal.pps.ung.ac.id/index.php/PSNPD/article/viewFile/1062/759

Bulu, Y., Maemunah, N., & Sulasmini. (2019). Faktor-faktor yang

Mempengaruhi Perilaku Bullying pada Remaja Awal. Nursing News,

(1), 54–66. https://publikasi.unitri.ac.id/index.php/fikes/article/download/1473/1047

Masdin. (2013). FENOMENA BULLYING DALAM PENDIDIKAN. Jurnal Al-Ta’dib, 6(2), 73–83.

Putri, F. A. (n.d.). OPINI SISWA TERHADAP TINDAKAN CYBERBULLY DI MEDIA SOSIAL (Studi Deskriptif Opini Siswa SMA Negeri 1 Medan Terhadap Tindakan Cyberbully di Media Sosial). Applied Microbiology and Biotechnology, 1–10.

Sugiariyanti. (2009). PERILAKU BULLYING PADA ANAK DAN

REMAJA. Jurnal Ilmiah Psikologi,1(2), 1–9. http://journal.unnes.ac.id/nju/index.php/INTUISI

Yuliani, N. (2019). Fenomena Kasus Bullying Di Sekolah. Research

Gate.

ZAKIYAH, E. Z., HUMAEDI, S., & SANTOSO, M. B. (2017). Faktor

Yang Mempengaruhi Remaja Dalam Melakukan Bullying. Prosiding

Penelitian Dan Pengabdian Kepada Masyarakat, 4(2), 324–330.

https://doi.org/10.24198/jppm.v4i2.14352


Refbacks

  • There are currently no refbacks.