ANALISIS SIKAP INTOLERANSI TERHADAP BERAGAM AGAMA DAN KEPERCAYAAN

Dewi Farah Aulia Bahiyyah, Syabina Awilya, Suryawan Dimas Aditiya, Aina Rahma Putri, Achmad Raihan Firdaus, Sandi Sandi, Fredyliano Ardiansyah Putra, Oscar Adi Dharma, Taufiq Fatchur Rahman

Abstract


Keberagaman masyarakat menjadi kekayaan yang perlu dijaga, namun sikap
intoleransi terhadap umat beragama masih menjadi tantangan serius. Fenomena ini menciptakan ketidakadilan terhadap minoritas agama dan
merugikan keragaman budaya. Penelitian ini mengulas kasus konkret untuk
memahami faktor pemicu, sikap masyarakat, dan langkah mengurangi
intoleransi. Dengan fokus pada perbedaan pendapat dalam agama, sikap
masyarakat, dan faktor-faktor pemicu, penelitian ini bertujuan mengidentifikasi akar permasalahan dan memberikan pemahaman mendalam. Metode penelitian yaitu kuantitatif dan kualitatif, data dikumpulkan dengan teknik kuesioner dan studi pustaka. Hasil kuesioner yaitu walau sebagian besar responden mengaku toleran terhadap perbedaan agama, 40,51% dari mereka menyatakan pernah melihat atau mengalami tindakan intoleransi agama. Faktor utama penyebab intoleransi yaitu penyebaran informasi palsu, propaganda, adu domba, pola pikir ekstrem, dan tafsir agama yang salah. Stereotip, prasangka, dan diskriminasi yang ikut berperan dalam sikap intoleransi. Diharapkan hasil penelitian ini dapat memberikan wawasan, kesadaran, dan referensi untuk tindakan pemerintah, serta menghasilkan lingkungan yang lebih inklusif bagi semua individu.

Kata kunci: analisis, intoleransi beragama, kepercayaan


References


Assyaukanie, L. (2018). Akar-Akar Legal Intoleransi dan Diskriminasi di Indonesia. MAARIF, 13(2), 27–42. https://doi.org/https://doi.org/10.47651/mrf.v13i2.20

Casram, C. (2016). Membangun Sikap Toleransi Beragama dalam

Masyarakat Plural. Wawasan: Jurnal Ilmiah Agama dan Sosial Budaya,

(2), 187–198. https://doi.org/10.15575/jw.v1i2.588

Fitriani, S. (2020). Analisis: Jurnal Studi Keislaman Keberagaman dan

Toleransi Antar Umat Beragama. Jurnal Studi Keislaman, 20(2), 179–

https://doi.org/10.24042/ajsk

Joko, K. (2007). Prasangka dan Diskriminasi. Jurnal Psikologi

Proyeksi, 2(2), 1–16. https://doi.org/http://dx.doi.org/10.30

/jp.2.2.1-16

Verkuyten, M., Yogeeswaran, K., & Adelman, L. (2023). The social

psychology of intergroup tolerance and intolerance. European Review of Social Psychology, 34(1), 1–43. https://doi.org/10.1080/10463283.2022.2091326


Refbacks

  • There are currently no refbacks.