UPAYA PENCEGAHAN BULLYING DAN CYBERBULLYING PADA SISWA SMK TANJUNG GROGOL

Ardhia Cahyani, Syahid Asshabir, Nadia Putri, Catur Aldi, Muafa Akmal, Brandon Brandon, Muhammad Syahfalevi, Ikmal Abdillah, Della Amia, Elsa Julihastin

Abstract


Mencegah bullying siswa dan cyberbullying adalah masalah penting yang umum terjadi di sekolah. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi faktor-faktor yang berhubungan dengan bullying dan cyberbullying di kalangan siswa SMK Tanjung Grogol dan menyusun strategi pencegahannya. Sampel yang digunakan adalah siswa kelas X, XI, dan XII SMA di Jakarta Barat. Kuesioner digunakan sebagai alat kerja yang berisi pertanyaan tentang karakteristik siswa, tingkat pengetahuan tentang bullying dan cyberbullying, serta perilaku bullying dan cyberbullying. Hasil penelitian menunjukkan bahwa usia siswa, jenis kelamin, prestasi akademik, status sosial, dan tingkat pengetahuan tentang bullying dan cyberbullying merupakan faktor yang berhubungan dengan bullying dan cyberbullying. Berdasarkan hasil penelitian ini, diusulkan pengembangan program pencegahan bullying dan cyberbullying yang bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan kesadaran siswa terhadap mata pelajaran tersebut. Program ini juga harus didukung dengan sistem pendidikan yang baik dan strategi pengendalian yang ketat sehingga risiko bullying dan cyberbullying pada anak sekolah dapat diminimalisir. Dengan demikian, upaya pencegahan bullying dan cyberbullying terhadap anak sekolah dapat lebih dioptimalkan.

 

Kata kunci : bullying, cyber bullying, siswa sekolah, pencegahan


References


Bu’ulolo, S., Zagoto, S. F. L., & Laia, B. (2022). Peran Guru Bimbingan Dan Konseling Dalam Mencegah Bullying Di Sma Negeri 1 Amandraya Tahun Pelajaran 2020/2021. Counseling For All (Jurnal Bimbingan Dan Konseling), 2(1), 53–62.

Darmayanti, K. K. H., Kurniawati, F., & Situmorang, D. D. B. (2019). Bullying di sekolah: Pengertian, dampak, pembagian dan cara menanggulanginya. Pedagogia, 17(1), 55–66.

Junalia, E., & Malkis, Y. (2022). Edukasi Upaya Pencegahan Bullying Pada Remaja di Sekolah Menengah Pertama Tirtayasa Jakarta. Journal Community Service of Health Science, 1(1), 15–20.

Khuri, K. (2023). Bersosialisasi Dalam Membangun Sikap Moderasi Beragama.

Marhan, C., Yunita, A., Pambudhi, Y. A., Sunarjo, I. S., Qalbi, L. S., & Abas, M. (2022). Program Psikoedukasi Dalam Meningkatkan Pengetahuan Pencegahan Bullying Bagi Remaja. Amal Ilmiah: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 3(2), 196–202.

Muzdalifah, M. (2020). BULLYING. AL-MAHYRA (Jurnal Penelitian Dan Pengembangan Keilmuan), 1(1), 50–65.

Putra, I. M., Pradipta, K. A., Elvenna, N. E., Rosyid, M. Z., & Kusumawardani, T. (2021). PERILAKU BULLYING DAN DAMPAK PADA KORBAN.

Rahayu, B. A., & Permana, I. (2019). Bullying di sekolah: Kurangnya empati pelaku bullying dan pencegahan. Jurnal Keperawatan Jiwa, 7(3), 237–246.

Sakban, A., Maemunah, M., & Hafsah, H. (2021). Pelatihan Pencegahan Bullying Bagi Organisasi Kemahasiswaan di Universitas Muhammadiyah Mataram. Jurnal Pengabdian UNDIKMA, 2(2), 211–221.

Usman, I. (2013). Kepribadian, komunikasi, kelompok teman sebaya, iklim sekolah dan perilaku bullying. Humanitas, 10(1), 49.

Zakiyah, E. Z., Fedryansyah, M., & Gutama, A. S. (2018). Dampak bullying pada tugas perkembangan remaja korban bullying. Focus: Jurnal Pekerjaan Sosial, 1(3), 265–279.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.